Wednesday 11 June 2014

Cerita dibalik album "Ghost Story" by Coldplay

GHOST STORIES & GWYNETH PALTROW


Album baru Coldplay yang berjudul GHOST STORIES akhirnya resmi dirilis. Benarkah album ini memang bercerita soal perceraian Chris Martin dan Gwyneth Paltrow?
Hal itu memang sempat diungkapkan Chris menjelang peluncuran albumnya. Namun, memang ada bukti otentik yang mungkin membuktikan bahwa album ini sangat berkaitan dengan perceraian sang vokalis.
Dari sembilan lagu yang ada di dalam album ini, seluruh liriknya sangat tepat jika dikaitkan dengan perasaan Chris, serta kondisi hubungannya dengan Gwyneth. Lirik-lirik patah hati, perpisahan, kesedihan dan cinta masih jadi tren yang kental di dalamnya. Mari kita coba analisa beberapa di antaranya!
"Call it magic, call it true / I call it magic when I'm with you / And I just got broken, broken into two / Still I call it magic, when I'm next to you," demikian kutipan lirik yang ada pada tembang Magic.

Lirik tersebut seolah menggambarkan bahwa saat-saat pelantun tembang tersebut merasa sangat kehilangan seseorang yang telah memberikan banyak 'keajaiban' dalam hidupnya. Baginya, kebersamaan itu takka bisa diganti dengan apapun.
"My body moves / Goes where I will / But though I try / My heart stays still / It never moves / Just won't be left / So my mouth waters to be fed / And you're always in my head," lirik tersebut ada pada lagu Always In My Head.
Lagu tersebut menggambarkan perasaan seseorang yang masih belum bisa move on dari sebuah hubungan. Tidak heran jika orang yang dicintainya masih saja bertahan dalam kepalanya. Selain itu, masih ada beberapa lirik pada lagu lainnya yang sangat tepat menggambarkan suasana hati Chris.
Pasangan ini mengumumkan perpisahan pada bulan Maret lalu. Padahal, keduanya telah menikah selama sepuluh tahun dan dikaruniai dua anak yang diberi nama Apple dan Moses.

GHOST STORIES Milik Coldplay Raih rekor Album Penjualan Tercepat

Coldplay sukses menancapkan album terbarunya, Ghost Stories, di puncak teratas di Official Chart Inggris. Ghost Stories menggeser album milik Michael Jackson, Xscape, ke posisi kedua.

Coldplay juga mencatatkan namanya sebagai band dengan penjualan album tercepat di tahun 2014. Sejak dirilis Senin 19 Mei, Ghost Storiestelah terjual 168 ribu kopi. Bahkan, di hari pertamanya rilis, album keenam mereka itu terjual 82 ribu kopi.
Menanggapi rekor penjualan Ghost Stories, Kepala Eksekutif Official Chart Company, Martin Talbot, mengungkapkan, album baru Chris Martin cs itu telah memberikan dampak besar bagi industri musik di Inggris.

"Album baru Coldplay selalu memberikan dampak yang sangat besar," ujar Chris Martin, seperti dilansir DigitalSpy.
Tidak hanya sampai di situ saja, Coldplay juga mengukir sejarah lain. Mereka menjadi band yang kesemua albumnya selalu sukses memuncaki tangga lagu di pekan pertama saat dirilis.
"Hari ini mereka telah membuat album keenam yang sempurna di posisi pertama dari enam albumnya, itu sebuah prestasi," tutup dia.

Track list "GHOST STORY":
1. Always In My Head
2. Magic 
3. Ink
4. True Love
5. Midnight
6. Another’s Arms
7. Oceans
8. A Sky Full of Stars
9. O

Sumber:
kapanlagi.com
Okezone.com